"saat saya menjadi gila akan tulisan . . ." :D

Rabu, 01 September 2010

The Beatles Mengarungi Alam Semesta


Anda penggemar The Beatles? Turut berbahagialah sebab lagu Across the Universe milik grup musik legendaris ini akan dipancarkan ke belantara ruang angkasa oleh NASA pada tanggal 4 Februari. Besok akan menjadi hari istimewa karena bertepatan dengan 40 tahun hari jadi The Beatles dan 50 tahun berdirinya NASA. Dua perayaan lain yang turut disertakan dalam penghormatan ini yakni 50 tahun peluncuran Explorer 1, satelit pertama Amerika Serikat, dan 45 tahun berdirinya Deep Space Network (DSN). DSN merupakan jaringan antena skala internasional yang mendukung misi wahana antarplanet dan observasi astronomi radio dan radar untuk menyelidiki Tata Surya serta bagian alam semesta lainnya.
Across the Universe akan dipancarkan ke arah bintang Polaris yang jaraknya 431 tahun cahaya. Mantan anggota The Beatles, Sir Paul McCartney, tidak menutupi kegembiraannya bahwa lagu ini akan dipancarkan ke ruang angkasa. Dalam pesannya kepada NASA, McCartney berpesan untuk mengirimkan ungkapan sayangnya kepada para alien.
Sementara itu, janda John Lenon, Yoko Ono, menganggap pemancaran lagu ini merupakan peristiwa penting. Menurutnya, ini merupakan awal era baru, era ketika kita bisa berkomunikasi dengan milyaran planet di segala penjuru alam semesta.
Sebenarnya, ini bukan pertama kalinya musik Beatles diberdayakan NASA. Pada bulan November 2005, dalam suatu konser, McCartney membawakan lagu Good Day Sunshine yang ditransmisikan ke stasiun ruang angkasa ISS (Internasional Space Station). Here Comes the Sun, Ticket to Ride, dan A Hard Day’s Night adalah lagu-lagu Beatles lainnya yang dimainkan untuk membangunkan awak astronot selama mengorbit Bumi.
Tanggal 4 Februari telah diabadikan penggemar Beatles sebagai Across the Universe Day untuk memperingati berbagai hari jadi tersebut. Sebagai bagian dari perayaan, khalayak dari berbagai belahan dunia diundang untuk berpartisipasi memainkan lagu tersebut pada saat yang sama dengan ketika lagu itu dipancarkan. Rupanya, banyak ilmuwan dan insinyur NASA, yang juga penggemar Beatles, berada di balik ini semua.


Sumber: NASA news release

Tidak ada komentar: